PR IPM Mu'allimin Abdi Menginspirasi Semangat Berinovasi

Tampilkan postingan dengan label Pengkajian Ilmu Pengetahuan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pengkajian Ilmu Pengetahuan. Tampilkan semua postingan
Alhamdulillah pada hari Selasa, 28 Maret 2017 telah sukses diadakan Sarasehan Santri Mu'allimin atau yang biasa disingkat SSM. SSM adalah sebuah forum diskusi dan adu argumen bagi santri Mu'allimin mulai dari kelas 1 sampai kelas 6. Untuk konsepnya, SSM mengadposi konsep dari Indonesia Lawyers Club, sebuah acara TV di channel TV One yang mana dalam acara tersebut kita akan saling memaparkan argumen dan kemudian saling membantah.


Dan untuk SSM kali ini, panitia yang merupakan Ipmawan dari Bidang Pengkajian Ilmu Pengetahuan mengambil tema 'Pendidikan Seks Di Pesantren'. Panitia mengambil tema tersebut karena dirasa sangat cocok bagi santri pesantren, mengingat perihal  seks jarang dibahas baik dikelas maupun di asrama.

Pada malam tersebut, hadir pula keynote speaker yang memberikan materi sebelum diskusi yakni Ustadz Anton Ismunanto yang merupakan salah seorang cendekiawan Mu'allimin. Acara tersebut berlangsung ramai dan seru, karena peserta yang mayoritas santri tsanawiyah berani berbicara dan saling bertanya mengenai tema seks ini. 


Olimpiade Sains Mu'allimin atau OSM adalah program kerja dari bidang Pengkajian Ilmu Pengetahuan yang paling fenomenal. Adapun tahun ini ada inovasi baru dalam mata pelajarannya, yakni Sejarah.

OSM tahun ini bergabung dengan kegiatan SIM #22 dan mendapatkan jatah pada hari Ahad, 10 Desember 2016 untuk babak penyisihan dan hari Selasa, 12 Desember 2016 untuk babak final.



Babak penyisihan peserta mengerjakan soal esai yang ada di papan tulis dan di babak final peserta mengerjakan soal esai yang ada di kertas. Adapun pemenangnya diumumkan saat Closing Ceremony SIM #22 paa hari Rabu, 14 Desember 2016.
Ada alasan pemerintah menetapkan 22 Oktober menjadi Hari Santri Nasional. Presiden RI Joko Widodo memaparkan besarnya peran santri bagi bangsa. Hal tersebut merujuk pada peristiwa bersejarah yang membawa bangsa Indoensia meraih kemerdekaan dari para penjajah.

Resolusi jihad yang dicetuskan oleh Pendiri NU KH. Hasyim Asy’ari pada tanggal 22 Oktober tahun 1945 di Surabaya untuk mencegah kembalinya tentara kolonial Belanda yang mengatasnamakan NICA. KH. Hasyim Asy’ari sebagai ulama pendiri NU menyerukan jihad dengan mengatakan bahwaMembela tanah air dari penjajah hukumnya fardlu’ain atau wajib bagi setiap individu.

Seruan Jihad yang dikobarkan oleh KH. Hasyim Asy’ari itu membakar semangat para santri Arek-arek Surabaya untuk menyerang markas Brigade 49 Mahratta pimpinan Brigadir Jenderal Aulbertin Walter Sothern Mallaby. Jenderal Mallaby pun tewas  Para tokoh-tokoh besar yang punya andil itulah yang membuat pemerintah menilai hari santri penting ditetapkan.



Jokowi mengatakan mengingat peran historis para santri dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, seperti K.H. Hasyim As’yari dari Nahdlatul Ulama, K.H. Ahmmad Dahlan dari Muhammadiyah, A. Hassan dari Persis, Ahmad Soorhati dari Al-Irsyad dan Mas Abdul Rahman dari Matlaul Anwar serta mengingat pula 17 nama-nama perwira Pembela Tanah Air (Peta) yang berasal dari kalangan santri, pemerintah menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional.

Sejarah mencatat, para santri telah mewakafkan hidupnya untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan tersebut. Para santri dengan caranya masing-masing bergabung dengan seluruh elemen bangsa, melawan penjajah, menyusun kekuatan di daerah-daerah terpencil, mengatur strategi, dan mengajarkan kesadaran tentang arti kemerdekaan

Jokowi yakin, penetapan Hari Santri Nasional itu, tidak akan menimbulkan sekat-sekat sosial atau memicu polarisasi antara santri dengan nonsantri. Justru sebaliknya, akan memperkuat semangat kebangsaan, mempertebal rasa cinta tanah air, memperkokoh integrasi bangsa, serta memperkuat tali persaudaraan.
"Penetapan hari santri nasional dilakukan agar kita selalu ingat untuk meneladani semangat jihad ke-Indonesiaan para pendahulu kita, semangat kebangsaan, semangat cinta tanah air, semangat rela berkorban untuk bangsa dan negara," kata Jokowi.

Dengan mewarisi semangat itulah, kata Jokowi, para santri masa kini dan masa depan, baik yang di pesantren atau di luar pesantren dapat memperkuat jiwa religius keislaman sekaligus jiwa nasionalisme kebangsaan. Dengan mewarisi semangat itu, para santri juga akan ingat memperjuangkan kesejahteraan, memperjuangkan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia dan meningkatkan ilmu pengetahuan/teknologi demi kemajuan bangsa.

"Semangat ini adalah semangat menyatukan dalam keberagaman, semangat menjadi satu untuk Indonesia. Saya percaya dalam keragaman kita sebagai bangsa, baik keragaman suku, keragaman agama, maupun keragaman budaya melekat nilai-nilai untuk saling menghargai, saling menjaga toleransi, dan saling menguatkan tali persaudaraan antaranak bangsa," katanya.

Namun Muhammadiyah bersikap berbeda dalam menanggapi Hari Santri tersebut.

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, menyatakan Muhammadiyah keberatan dengan penetapan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional. Muhammadiyah menilai penetapan Hari Santri Nasional dapat mengganggu ukhuwah umat Islam lewat polarisasi santri-nonsantri yang selama ini mulai mencair.

"Muhammadiyah secara resmi berkeberatan dengan Hari Santri," kata Haedar Nashir

Menurut Haedar, Muhammadiyah tidak ingin umat Islam makin terpolarisasi dalam kategorisasi santri dan nonsantri. Hari Santri akan menguatkan kesan eksklusif di tubuh umat dan bangsa. Padahal, selama ini santri-nonsantri makin mencair dan mengarah konvergensi. "Untuk apa membuat seremonial umat yang justru membuat kita terbelah," ujarnya. 

Apalagi, lanjut Haedar, hari yang dipilih sangat ekskusif dan milik satu kelompok Islam. Hal itu kian menambah kesenjangan yang berpotensi mengganggu ukhuwah umat Islam.

Haedar mengakuti pemerintah dan kelompok Islam bisa saja memaksakan diri menetapkan Hari Santri 22 Oktober karena memang memiliki otoritas. Namun, ia berharap pemerintah arif dalam mengayomi seluruh komponen bangsa.

Haedar menilai umat Islam masih memiliki banyak urusan strategis yang harus dipecahkan bersama.  "Hari besar Islam penting, tapi jauh lebih penting untuk mengagendakan pemecahan bersama sejumlah persoalan besar, seperti kemiskinan umat, ketertinggalan iptek, dan sebagainya. Energi jangan dihabiskan untuk hal-hal yang kontroversial dan kontraproduktif," kata Haedar menegaskan. (masaqin)
Selamat liburan semua, bagaimana libur kalian? Menyenangkan bukan. Haha. Dalam kesempatan yang santai ini, kami ingin berbagi informasi mengenai slogan IPM Mu'allimin periode 2016/2017, yaps, Tuntas Berakuntabilitas. Slogan yang singkat, padat, namun mempunyai arti yang luas dan sesuai dengan visi misi IPM Mu'allimin periode ini.



Tuntas, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia mempunyai pengertian habis, tidak mengalir lagi, selesai secara menyeluruh, sempurna, menghabiskan, menyelesaikan semua. Adapun pengertian Akuntabilitas secara umum adalah pertanggung jawab atau keadaan untuk dipertanggung jawabkan, akuntabilitas juga dapat berarti berfungsinya seluruh komponen penggerak suatu perusahaan/organisasi sesuai tugas dan kewenangannya masing-masing.

Dari dua kata tersebut, kami dapat memperoleh makna tersirat yang selaras dengan tujuan IPM periode 2016/2017 ini, Bahwasanya IPM dan Ipmawan, harus bekerja dan mengabdi secara tuntas, ikhlas, sampai tonggak kepemimpinan berganti, sampai periode 2016/2017 ini selesai. Tidak hanya bekerja saja, namun juga bertanggung jawab atas apa yang dikerjakannya, bertanggung jawab atas amanah yang diembannya, bertanggung jawab atas proses kaderisasi santri Madrasah Mu'allimin. 



Meskipun kami beranggotakan banyak, namun itu bukan jaminan untuk lancar. Berpikir sebelum melakukan, tapi tidak dipikirkan terlalu dalam. Tetap menjalani apa tugas dan kewajiban kami sebagai Ipmawan, jika salah harus bertanggung jawab. Yang penting semangat dan tetap Tuntas Berakuntabilitas !
Salah satu program kerja bidang Pengkajian Ilmu Pengetahuan PR IPM Muallimin periode 2015/2016 adalah Olimpiade Sains Muallimin atau disingkat OSM. OSM tahun ini diselenggarakan pada tanggal 18 Desember 2015 ( Penyisihan ) dan 20 Desember 2015 ( Final ) yang bertepatan dengan serangkaian kegiatan SIM #21 atau Semarak IPM Muallimin ke 21.



OSM juga menjadi semacam tombo ati bagi siswa-siswa yang mendambakan ikut memeriahkan SIM #21 dengan mengerahkan kemampuan berpikir dan wawasan mereka. OSM kali ini diikuti oleh siswa-siswa Mu'allimin kelas VII - XII. Terdiri dari 11 pelajaran yaitu Matematika, IPA, IPS, dan Fiqih (MTS) serta Matematika, Ekonomi, Fisika, Biologi, dan Kimia, Geografi (MA). Dan total diikuti oleh lebih dari 250 orang peserta. Dari tahap persiapan hingga pelaksanaan dan penyerahan hadiah, OSM dilaksanakan dengan sungguh-sungguh oleh Bidang PIP, sehingga dapat dikatakan bahwa OSM adalah program kerja terbesar dari Bidang PIP PR IPM Mu'allimin periode 2015/2016. 


OSM menjadi salah satu kompetisi yang diselenggarakan oleh IPM. Sebagai kompetisi dengan animo peserta yang sangat banyak, OSM menjadi salah satu program kerja IPM yang bisa memiliki peran cukup signifikan. OSM bisa berperan menjadi pengisi kegiatan selama Semarak IPM Muallimin berlangsung dan pengalaman siswa juga sekaligus menjadi salah satu ladang melatih kemampuan siswa dalam bidang-bidang olimpiade.

Pengumuman pemenang OSM diumumkan ketika Closing Ceremony SIM #21, yang insya allah diselenggarakan pada tanggal 22 Desember 2015 dengan 2 juara per bidangnya. Dan diharapkan, finalis serta juara-juara dari OSM tersebut yang kedepannya diproyeksikan madrasah menjadi peserta kompetisi-kompetisi sejenis olimpiade di luar. (msqn)
SIM #21 atau Semarak IPM ke 21 merupakan program kerja terbaru PR IPM Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta. Pada awalnya program kerja ini bernama Parade Akhir Tahun, namun setelah melalui berbagai pertimbangan maka digantilah nama Parade Akhir Tahun menjadi Semarak IPM ke 21.

Angka 21 merupakan angka yang mensimbolkan 21 tahun IPM telah berdiri di Muallimin. Dengan kata lain Semarak IPM 21 ini adalah serangkaian kegiatan guna memperingati 21 tahun IPM telah berdiri sekaligus mengisi kekosongan kegiatan madrasah selama hari tenang mulai dari tangal 17 Desember 2014 sampai 22 Desember 2015.



Pada kesempatan kali ini IPM menggandeng beberapa organisasi santri lain untuk ikut memeriahkan SIM #21 ini, antara lain Tapak Suci 009, Hizbul Wathan Qobilah Ki Bagus Hadikusumo, Sobat Perpus Muallimin, Muallimin Scientific Club, Lembaga Pers Muallimin dan Student Of Muallimin Medical Team

Alhasil muncullah beberapa kegiatan selama SIM #21 ini berlangsung antara lain Olimpiade Sains Muallimin, Desember Art Project, Muallimin Fighting Championship, Liga Nusantara, Rereseik Tandang Gawe dan masih banyak yang lain dengan acara puncak Closing Ceremony Semarak IPM #21 yang insya allah dilaksanakan pada tanggal 22 Desember 2015. (msqn)

1.   Membantu peran madrasah dalam menciptakan suasana belajar malam yang kondusif bagi santri di asrama santri MTs

2.   Menerbitkan dan meng-update IPM Wall Magazine

3.   Mengadakan kompetisi berbasis keilmuan
     3.1        Menyelenggarakan Cerdas Cermat Umum (bekerja sama dengan panitia milad SKM ke-90)
     3.2        Mengadakan Olimpiade Sains Mu’allimin

4.   Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan keilmuan
    4.1        Mengadakan workshop eksternal
    4.2        Mengadakan pelatihan bagi komunitas di bawah Bidang PIP

5.   Membentuk, mengkoordinir dan mengoptimalkan komunitas keilmuan
    5.1        Komunitas kelimuan –SIGN (Schoolarly Innovation Group of Mu’allimin)

6. Mengoptimalkan pengelolaan akun sosial media IPM Mu'allimin

7. Meningkatkan dan mengapresiasi kegiatan literasi santri.
    7.1 Mengadakan artikel tempel
    7.2 Menyelenggarakan kompetisi tulis menulis

8. Memperingati hari kelahiran ilmuwan muslim

9. Mengadakan dan memfasilitasi mading asrama bagi santri Mts.

10. Mengadakan pembukuan essay bagi pimpinan IPM

Salah satu program kerja Bidang Pengkajian Ilmu Pengetahuan PR IPM Mu'allimin periode 2014/2015 adalah Olimpiade Sains Mu'allimin (OSM). OSM tahun ini diselenggarakan pada 17 Agustus 2015 (penyisihan) dan 19 Agustus 2015 (final). OSM juga menjadi semacam tombo pengen bagi siswa-siswa yang mendambakan ikut memeriahkan tujuhbelasan tetapi tidak disediakan ajang berlomba.





OSM 2015 diikuti oleh siswa-siswa Mu'allimin kelas VII - XII. Terdiri dari 10 pelajaran yaitu Matematika, IPA, IPS, dan Fiqih (MTS) serta Matematika, Ekonomi, Fisika, Biologi, dan Kimia (MA). Dan total diikuti oleh lebih dari 300 orang peserta. Dari tahap persiapan hingga pelaksanaan dan penyerahan hadiah, OSM dilaksanakan oleh Bidang PIP, sehingga dapat dikatakan bahwa OSM adalah program kerja terbesar dari Bidang PIP PR IPM Mu'allimin.





OSM menjadi salah satu kompetisi yang diselenggarakan oleh IPM. Sebagai kompetisi dengan animo peserta yang sangat banyak, OSM menjadi salah satu program kerja IPM yang bisa memiliki peran cukup signifikan. OSM bisa berperan menjadi pengisi kegiatan dan pengalaman siswa juga sekaligus menjadi salah satu ladang melatih kemampuan siswa dalam bidang-bidang olimpiade.

Pengumuman OSM diumumkan bersama dengan pengumuman juara Islamic Fest, pada 29 Agustus 2015 dengan 2 juara per bidangnya. Dan diharapkan, finalis serta juara-juara dari OSM tersebut yang kedepannya diproyeksikan madrasah menjadi peserta kompetisi-kompetisi sejenis olimpiade di luar. (nab)


1.   Membantu peran madrasah dalam menciptakan suasana belajar malam yang kondusif bagi santri di asrama santri MTs




PETUNJUK TEKNIS
PARADE AKHIR TAHUN 2014
MADRASAH MUALLIMIN MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA


PETUNJUK UMUM
1.    Seluruh siswa Kelas 1, 2, 3, 4, dan 5 wajib mengikuti rangkaian acara Parade Akhir Tahun.
2.    Parade Akhir Tahun dimaksudkan untuk mengoptimalkan pengambilan laporan hasil belajar setiap siswa.
3.    Parade Akhir Tahun dilaksanakan di antara pelaksanaan UAS dan pembagian laporan hasil belajar siswa.
4.    Periode pelaksanaan Parade Akhir Tahun adalah 15 – 20 Desember 2014.
5.    Segala peraturan yang belum ditentukan dalam petunjuk umum akan dijelaskan pada petunjuk khusus.
6.    Segala peraturan yang belum ditentukan dalam petunjuk khusus akan dijelaskan pada Technical Meeting setiap bagian rangkaian acara.
7.    Technical Meeting (selain Muallimin Fighting Championship) diselenggarakan pada :
       Waktu      : 10.00, 14 Desember 2014
       Tempat    : Masjid Jami’
8.    Pembukaan Parade Akhir Tahun menyesuaikan kebutuhan, sedangkan penutupan akan dilaksanakan pada penyelenggaraan Reresik Tandang Gawe #3.



PETUNJUK KHUSUS
A.    Muallimin Fighting Championship (MFC)
1.    Setiap kelas wajib mengirimkan pesilat
2.    Setiap kelas maksimal mengirimkan 8 orang pesilat.
3.    Untuk penempatan kelas tanding dibebaskan untuk memilih kelas tanding sesuai dengan berat badan.
4.    Per kelas tanding tidak boleh diisi melebihi 3 pesilat.
5.    Pesilat wajib menulis namanya di lembar pendaftaran dan dikumpulkan maksimal hari Sabtu, 13 Desember 2014.
6.    Pesilat wajib mengisi lembar kesanggupan yang disediakan oleh panitia.
7.    Pesilat wajib hadir 15 menit sebelum pertandingan dimulai.
8.    Apabila pesilat tidak hadir setelah 3x panggilan, maka akan dinyatakan gugur.
9.    Pesilat wajib mengikutiTechnical Meeting pada tanggal 14 Desember 2014
10.    Pesilat wajib mengikuti pembukaan pada hari pertama pertandingan pada tanggal 15 Desember 2014 pagi pukul 07.00 menggunakan seragam Tapak Suci.
11.    Pertandingan terdiridari 2 babak utama dan 1 babak tambahan (bila hasil imbang).
12.    Durasi satu babak utama 1 menit 30 detik, dan babak tambahan berdurasi 1 menit.
13.    Pesilat yang melebihi atau kurang dari batas berat badan yang telah ditetapkan dinyatakan didiskualifikasi.
14.    Pemenang juara 1, 2, dan 3 akan mendapatkan penghargaan dari Bidang Olahraga PR IPM Muallimin.
15.    Penghargaan
         a.    Juara 1 : uang tunai 1 + sertifikat
         b.    Juara 2 : uang tunai 2 + sertifikat
         c.    Juara 3 : uang tunai 3 + sertifikat
16.    Peserta kegiatan
Seluruh siswa Mu’allimin kelas 1,2,3, 4 dan 5 kecuali panitia kegiatan.
17.    Penilaian
         1.    Poin Mawar layu  : +10 poin
         2.    Poin pukulan        : +20 poin
         3.    Poin tendangan    : +30 poin
         4.    Poin bantingan     : +40 poin
         5.    Pelanggaran         :  -10 poin
18.    Waktu dan Tempat Pelaksanaan
        •    Technical Meeting
              Hari, tanggal      : Sabtu, 13 Desember 2014
              Waktu                : 12.15 WIB
              Tempat               : Masjid Jami’
              
         •    Upacara Pembukaan
              Hari, tanggal      : Senin, 15 Desember 2014
              Waktu                 : 07.00 WIB
              Tempat               : Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah

          •    Pertandingan
               Babak Penyisihan    : Senin-Selasa, 15-16 Desember 2014
               Semi Final               : Rabu, 17 Desember 2014
               Final                         : Kamis, 18 Desember 2014

         •    Penutupan (Sabtu, 20 Desember 2014)


B.    Futsal Nusantara
1.    Setiap Organisasi Daerah wajib mengirimkan satu tim.
2.    Satu tim terdiri dari 10 orang, 5 starter dan 5 cadangan.
3.    Setiap tim terdiri dari siswa Tsanawiyah dan ‘Aliyah dengan rasio
4.    Setiap pemain wajib menggunakan sarung dalam pertandingan.
5.    Dalam setiap pertandingan diputarkan musik yang sewaktu-waktu dihentikan. Ketika musik berhenti setiap pemain wajib berjoget.
6.    Organisasi Daerah yang dapat ambil bagian adalah :
       a.    AMMMAKSDA (Asosiasi Madrasah Muallimin – Muallimaat Klaten, Semarang, dan Sekitarnya)
       b.    IKMMMASSSITA (Ikatan Keluarga Madrasah Muallimin Mu’allimaat Sindoro, Sumbing, Slamet, dan Sekitarnya)
       c.    IKMMMY (Ikatan Keluarga Madrasah Muallimin Mu’allimaat Yogyakarta)
       d.    IKPAMMMASAS (Ikatan Pelajar Madrasah Muallimin – Mu’allimaat Seluruh Anak Sumatera)
       e.    IPMMMATIM (Ikatan Pelajar Madrasah Mu’allimin – Muallimaat Jawa Timur)
       f.    IPSAAS (Ikatan Pelajar Islam Pemalang, Pekalongan, Batang, Tegal, Brebes)
       g.    KABARAT (Keluarga Jakarta, Banten, dan Jawa Barat)
       h.    KONSKAIMM (Konsulat Kalimantan Independen Muallimin – Muallimaat)
       i.    SAMMMUDERA (Persatuan Pelajar Mu'allimin Mu'allimaat Muhammadiyah Denpasar Nusa Tenggara)
7.    Perlombaan menggunakan sistem knock-out.
8.    Pemenang juara 1, 2, dan 3 akan mendapatkan penghargaan dari Bidang Olahraga PR IPM Muallimin.
9.    Penghargaan
       a.    Juara 1 : uang tunai 1 + sertifikat
       b.    Juara 2 : uang tunai 2 + sertifikat
       c.    Juara 3 : uang tunai 3 + sertifikat
10.    Penghargaan berupa uang tunai akan diserahkan pada penutupan Parade Akhir Tahun, seusai penyelenggaraan Reresik Tandang Gawe.
11.    Penghargaan berupa sertifikat akan diserahkan pada upacara bulanan pertama di tahun 2015.










C.    Speech Competition
1.    Setiap kelas wajib mengirimkan peserta.
2.    Peserta maksimal ... orang per kelas per cabang lomba.
3.    Setiap peserta wajib mengisi formulir pendaftaran
4.    Formulir pendaftaran dikumpulkan paling lambat 14 Desember pukul 21.00 di Kantor Organtri.
5.    Perlombaan terbagi menjadi 3 cabang, yaitu :
a.    Pidato Bahasa Arab
b.    Pidato Bahasa Indonesia
c.    Pidato Bahasa Inggris
6.    Waktu dan Tempat penyelenggaraan :
       Waktu    : Pagi, 16 Desember 2014
       Tempat   : Ruang Kelas
7.    Pemenang juara 1, 2, dan 3 akan mendapatkan penghargaan dari Bidang Bahasa PR IPM Muallimin.
8.    Penghargaan
       a.    Juara 1 : uang tunai 1 + sertifikat
       b.    Juara 2 : uang tunai 2 + sertifikat
       c.    Juara 3 : uang tunai 3 + sertifikat
9.    Penghargaan berupa uang tunai akan diserahkan pada penutupan Parade Akhir Tahun, seusai penyelenggaraan Reresik Tandang Gawe.
10.    Penghargaan berupa sertifikat akan diserahkan pada upacara bulanan pertama di Tahun 2015.


D.    Mural Competition
1.    Setiap angkatan wajib mengirimkan satu tim.
2.    Satu tim terdiri dari 3 orang.
3.    Setiap tim wajib mengisi formulir pendaftaran.
4.    Formulir pendaftaran dikumpulkan paling lambat 14 Desember pukul 21.00 di Kantor Organtri.
5.    Pelukisan mural menggunakan media triplek.
6.    Peserta dibebaskan memilih jenis cat yang akan digunakan.
7.    Alat dan bahan yang disediakan panitia adalah triplek 2m panjang x 1m lebar dan cat dasar.
8.    Tema mural adalah “Asiknya Hidup di Muallimin”
9.    Waktu dan Tempat :
       Waktu    : 07.00 – selesai, 16 Desember 2014
       Tempat   : Lapangan Tengah Madrasah.
10.    Hasil dari lomba mural akan di-display di tembok terluar madrasah bagian dalam (sebelah timur gedung utama). (dalam konfirmasi).
11.    Pemenang juara 1, 2, dan 3 akan mendapatkan penghargaan dari Bidang Kesenian PR IPM Muallimin.
12.    Penghargaan
         a.    Juara 1 : uang tunai 1 + sertifikat
         b.    Juara 2 : uang tunai 2 + sertifikat
         c.    Juara 3 : uang tunai 3 + sertifikat
13.    Penghargaan berupa uang tunai akan diserahkan pada penutupan Parade Akhir Tahun, seusai penyelenggaraan Reresik Tandang Gawe.
14.    Penghargaan berupa sertifikat akan diserahkan pada upacara bulanan pertama di tahun 2015.


E.    Photo-Jurnalistic Competition
1.    Setiap kelas wajib mengirimkan satu tim.
2.    Satu tim terdiri dari 3 orang.
3.    Setiap tim wajib mengisi formulir pendaftaran.
4.    Formulir pendaftaran dikumpulkan paling lambat 14 Desember pukul 21.00 di Kantor Organtri.
5.    Satu tim mengirim 2 foto per rangkaian acara per hari.
6.    Kamera yang dipergunakan bebas (kamera pocket, prosumer, SLR, DSLR, dsb).
7.    Olah digital diperbolehkan, sebatas perbaikan kualitas foto (sharpening, cropping, color balance,  level,  dogde / burn dan saturasi warna) tanpa mengubah keaslian objek foto. Tidak diperkenankan mengirimkan foto  berupa kombinasi / hasil olahan dari beberapa file (montase).
8.    Foto di input dalam word document (format .docx / .rtf) dengan penyusunan maksimal 2 foto per halaman.
9.    Di atas foto disertakan judul foto.
10.    Di bawah foto disertakan caption / keterangan singkat foto sejumlah 4 – 6 baris.
11.    Foto dikumpulkan per hari. Paling lambat pukul 10.00 setiap harinya, sehari setelah foto diambil.
12.    Foto dapat dikumpulkan melalui e-mail ke ipm.muin@gmail.com atau secara langsung ke Kantor Organtri Muallimin dalam bentuk soft copy.
13.    Penamaan dokumen dengan format sebagai berikut :
PhotoJurnalistic_Kelas_Nama Acara_Tanggal/Bulan Pengambilan Foto
contoh. PhotoJurnalistic_VIIA_Mural Competition_15/12
14.    Subjek e-mail sama dengan penamaan dokumen di atas.
15.    Foto yang dikirim sepenuhnya menjadi hak milik  panitia.
16.    Kriteria Penilaian :
         a.    Ketepatan momen.
         b.    Keartistikan foto.
         c.    Kesesuaian antara judul, foto, dan keterangan singkat.
17.    Foto-foto dari pemenang akan menjadi bagian dari dokumentasi Parade Akhir Tahun dan akan dimasukkan ke dalam laporan kegiatan Parade Akhir Tahun.
18.    Pemenang juara 1, 2, dan 3 akan mendapatkan penghargaan dari Bidang Pengkajian Ilmu Pengetahuan PR IPM Muallimin.
19.    Penghargaan :
         a.    Juara 1 : uang tunai 1 + sertifikat + doorprize 1 + laporan kegiatan
         b.    Juara 2 : uang tunai 2 + sertifikat + doorprize 2 + laporan kegiatan
         c.    Juara 3 : uang tunai 3 + sertifikat + doorprize 3 + laporan kegiatan
20.    Hadiah berupa uang tunai dan doorprize akan diserahkan pada penutupan Parade Akhir Tahun, seusai penyelenggaraan Reresik Tandang Gawe.
21.    Hadiah berupa sertifikat dan laporan kegiatan akan diserahkan pada upacara bulanan pertama di tahun 2015.


F.    Cover Design Competition
1.    Setiap kelas wajib mengirimkan peserta.
2.    Peserta kompetisi adalah individual.
3.    Setiap calon peserta wajib mengisi dan melengkapi formulir pendaftaran.
4.    Formulir pendaftaran dikumpulkan paling lambat 14 Desember pukul 21.00 di Kantor Organtri.
5.    Design cover dikumpulkan dalam format Corel Draw File (.cdr).
6.    File dapat dikumpulkan melalui e-mail ke muin.sinar@gmail.com atau secara langsung ke Kantor Organtri Muallimin dalam bentuk soft copy.
7.    Penamaan dokumen dengan format sebagai berikut :
       CoverDesign_Kelas_Nama Acara_Tanggal/Bulan Pengambilan Foto
       contoh. CoverDesign_VIIA_Mural Competition_15/12
8.    Format subjek e-mail sama dengan penamaan dokumen di atas.
9.    Design Cover yang dikirim sepenuhnya menjadi hak milik  panitia.
10.    Pemenang juara 1, 2, dan 3 akan mendapatkan penghargaan dari LPM Sinar.
11.    Penghargaan
         a.    Juara 1 : uang tunai 1 + sertifikat
         b.    Juara 2 : uang tunai 2 + sertifikat
         c.    Juara 3 : uang tunai 3 + sertifikat
12.    Penghargaan berupa uang tunai akan diserahkan pada penutupan Parade Akhir Tahun, seusai penyelenggaraan Reresik Tandang Gawe.
13.    Penghargaan berupa sertifikat akan diserahkan pada upacara bulanan pertama di tahun 2015.


G.    Workshop Entrepreneurship
1.    Terbuka bagi seluruh siswa kelas 1, 2, 3, 4, dan 5.
2.    Workshop terbatas bagi 50 pendaftar pertama.
3.    Materi tentang pengalaman usaha dari pemateri dan tentang kiat-kiat memulai usaha dari nol.
4.    Pemateri adalah alumni Madrasah Muallimin Muh. Yogyakarta yang berbisnis di bidang distro/clothing.
5.    Waktu dan Tempat
       Waktu    : 20.00 – selesai, 14 Desember 2014
       Tempat    : Ruang Multimedia
6.    Bagi yang berminat silahkan hubungi personalia Bidang Kewirausahaan PR IPM Muallimin.


H.    Reresik Tandang Gawe #3
1.    Seluruh siswa kelas 1, 2, 3, 4, dan 5 wajib mengikuti Reresik Tandang Gawe #3.
2.    Acara berpusat di Lapangan Asrama 8.
3.    Acara utama adalah bersih-bersih jalan yang sering dilalui siswa Muallimin.
4.    Reresik Tandang Gawe #3 merangkap sebagai penutupan keseluruhan agenda Parade Akhir Tahun.
5.    Acara tambahan berupa hiburan dan akan diumumkan menyusul oleh panitia.
6.    Waktu Pelaksanaan    : 05.30 – selesai, 20 Desember 2014
7.    Free snack dan morning milk.
Bidang PIP yang biasa kita kenal adalah nama singkat dari Bidang Pengkajian Ilmu Pengetahuan. Sesuai dengan namanya, Bidang PIP tentunya banyak bergerak di wilayah ilmu pengetahuan. Bidang ini merupakan bagian terakhir dari bidang yang paling inti di dalam organisasi IPM. Kenapa? Kembali kepada IPM yang bergerak dengan basis pelajar, maka tentu ilmu pengetahuan adalah hal penting dan mutlak yang dibutuhkan para pelajar.
Hei, Emgain Week Fest akhirnya datang lagi. Bagi pembaca mungkin banyak yang belum akrab dengan Emgain Week Fest ya? Oke di post kali ini kita bakal jelasin tentang Emgain Week Fest (EWF) ini..



Apa sih EWF itu?
EWF, Emgain Week Fest. Acara ini merupakan acara rutin tahunan di Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta dan diselenggarakan oleh PR IPM Mu'allimin (setingkat OSIS di sekolah-sekolah pada umumnya). EWF itu acara tahunan untuk eksternal Mu'allimin, jadi saat penyelenggaraannya siswa SMA/sederajat di seputar DIY-Jateng ikut menyemarakkan EWF..

EWF memang baru dirintis tahun 2013 lalu, dengan maksud pengembangan dari Galaction yang ruang lingkupnya tidak cukup luas. Jadi, dari Galaction yang cuma mencakup lomba-lomba Bahasa coba dikembangkan agar acara eksternal yang satu ini lebih semarak dari yang sebelum-sebelumnya. Ada yang pernah denger Galaction? Yap, pasti cukup banyak yang udah kenal Galaction. Nah, Galaction -bersama ArtFest- termasuk di dalam rangkaian acara EWF#2 ini


Di EWF#2 tahun 2014 ini ada 3 agenda besar, yaitu GALACTION, ArtFest, dan Workshop Kepenulisan, berikut kami jelaskan satu per satu~
GALACTION 8.0
Seperti tahun-tahun sebelumnya, GALACTION (Emgain Language Competition) ini merupakan lomba-lomba kebahasaan, dan tahun ini di dalam EWF#2 kita mengadakan English Debate Competition dan juga Lomba Debat Bahasa Indonesia. Baik English Debate Competition maupun Lomba Debat Bahasa Indonesia penyelenggaraannya pada tanggal 16 - 17 Mei 2014.

ArtFest 2014
Artfest tahun ini diadakan sebagai pengisi rangkaian EWF bersama dengan GALACTION itu tadi. ArtFest kali ini berisi lomba poster dan lompa fotografi. Peserta yang ingin mengikuti lomba-lomba tersebut cukup mendaftarkan diri dan kemudian mengumpulkan karya-karyanya, batas pengumpulannya sejak peserta mendaftarkan diri sampai 9 Mei 2014.

Workshop Kepenulisan
Ini dia acara spesial dari EWF. Di Workshop Kepenulisan ini, tema yang diusung adalah "Kepenulisan Pemuda sebagai Perwujudan Patriotisme". Nah, Panitia EWF sendiri akan mengusung penulis novel Nasional Tere-Liye sebagai pemateri untuk mengisi Workshop Kepenulisan kali ini. Bagi yang berminat silahkan mendaftar, cukup dengan Rp 35.000,- dapat menjadi peserta dengan berbagai fasilitas termasuk seminar kit komplit dari kami..


Sekian itu tadi penjelasan singkat tentang rangkaian Emgain Week Fest #2 yang akan kami selenggarakan 16-25 Mei 2014, untuk info-info plus ketentuan-persyaratan lebih detail akan kita share di posting-posting selanjutnya. Selain itu, terhitung 4 April Pendaftaran online mulai kita buka dan formulir pendaftaran akan kita sediakan di blog ini.
Dulunya Departemen PIP, dan sekarang memiliki "nama akrab" Bidang PIP. PIP sendiri banyak bergerak di wilayah ilmu pengetahuan. Bidang ini merupakan bagian terakhir dari bidang yang paling inti di dalam organisasi IPM, kenapa? Karena IPM adalah organisasi berbasis pelajar, dan pelajar mutlak membutuhkan ilmu pengetahuan.

Bidang PIP di periode 2013/2014 berisikan 6 orang, tidak banyak perubahan mencolok di bidang ini selain nama "Departemen" yang berubah menjadi "Bidang"

Berikut personalia Bidang Pengkajian Ilmu Pengetahuan periode 2013/2014 :
Ketua Bidang
Agustian Bayuaji

Sekretaris Bidang
Muh. Fadhlullah Khalilullah Taqwal Qulub

Anggota Bidang
Ahmartiago Aspurwa
Amrul Latif Hijri
Ismayandi Ridhan Mutiarso
Nabhan Mudrik Alyaum

Bidang PIP bertugas untuk selalu mengembangkan intelektualitas dan wawasan para siswa Mu'allimin agar selalu terjaga dan tidak "ketinggalan zaman". Di periode ini Bidang PIP menempuh cara menstimulasi minat baca-tulis siswa Mu'allimin, karena baca-tulis sendiri merupakan cara paling mendasar untuk menambah dan mengembangkan wawasan maupun pengetahuan para santri.

Posisi siswa Mu'allimin sebagai pelajar Muslim Muhammadiyah selain harus memiliki keislaman yang kuat dan kesiapan menjadi kader juga harus memiliki wawasan yang luas dan pengetahuan yang baik agar dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman. Oleh karena itu, peran Bidang PIP dalam stuktur organisasi IPM sangatlah penting agar intelektualitas siswa Mu'allimin terus berkembang.


1.   Mengupayakan terciptanya suasana belajar yang kondusif bagi santri di asrama bekerja sama dengan SKM.

2.   Menerbitkan dan mengupdate IPM wall magazine.

3.  Mengadakan lomba-lomba sebagai ajang untuk menanamkan mental berkompetisi dalam hal keilmuan di dalam diri santri Mu’allimin.
                 3.1.  Mengadakan lomba menulis surat untuk direktur baru.
                 3.2.  Mengadakan lomba sains.

4.  Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan keilmuan sebagai ajang untuk meningkatkan wawasan serta intelektualitas santri.
                 4.1.  Mengadakan pelatihan blogger.
                 4.2.  Mengadakan workshop kepenulisan.

5.  Membentuk dan mengkoordinir komunitas science.
         5.1.  Komunitas blogger.
         5.2.  Komunitas olimpiade.


6.  Mengelola dan mengupdate blog dan akun jejaring sosial IPM Mu’allimin.






Bang sms siapa ini bang, bang kok pake sayang-sayang.... bukan 87xxx bukan itu yg dimaksud SMS. tapi, INI AJANG buat mereka yang lagi tidur kemampuan terpendamnya... pokokx seru,, ikuti aja, now, 25th may 2012,, 8pm at hall of m3in
20 Mei 2012 nanti, Fahd Djibran akan mengisi workshop kepenulisan di Madrasah kami tercinta Mu'allimin. setelah tahun lalu mengundang Tere-liye dalam acara yang sama kami mengundang fahd djibran dengan maksud ikut andil dalam meningkatkan semangat menulis pelajar, terutama pelajar jogja.
tapi sebelumnya, tau fahd djibran kan...
belum?



Nama aslinya Fahd Pahdepie. Ia seorang penulis, peneliti. Lahir di Cianjur 25 tahun lalu, di Bojongpicung, Ciranjang, tepat pada tanggal 22 Agustus 1986.
Saat ini ia bekerja di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sebagai peneliti yang menggeluti bidang kebijakan publik, khusunya perdagangan dan ekonomi-politik internasional.
Dua buku yang terakhir seribu malam untuk muhammad, Yang Galau Yang Meracau: Curhat Tuan Setan (dinominasikan mendapatkan Anugerah Pembaca Indonesia 2011) dan Hidup Berawal Dari Mimpi (Bersama Bondan Prakoso & Fade2Black) menjadi bestseller nasional. Saat ini, ia sedang menekuni dan terus bereksperimen mengenai fiksi-lintas-media bersama REVOLVERE PROJECT.

Selain menulis, ia juga aktif di komunitas-komunitas dan forum diskusi baik sebagai pegiat maupun narasumber. Profil yang yang agak lengkap, meski sebenarnya kurang update, ada di sini.



HADIRI YA... 
seru pokoknya...

workshop kepenulisan berasama fahd djibran, hub roy :085643493324

Hidup adalah permainan, demikian kita sering diingatkan. Tetapi kita selalu salah sangka: kita pikir, tentang ‘hidup adalah permainan’, artinya kita bisa tidak terlalu serius menjalaninya. Padahal, tak ada satu pun permainan yang bisa dimenangkan dengan main-main, kan? Bahkan permainan paling mudah sekalipun, selalu menuntut keseriusan kita jika ingin memenangkannya.

Hidup adalah permainan, demikian kita sering diingatkan. Tetapi kita selalu salah sangka: kita pikir, tentang ‘hidup adalah permainan’, artinya kita bisa tidak terlalu serius menjalaninya. Padahal, tak ada satu pun permainan yang bisa dimenangkan dengan main-main, kan? Bahkan permainan paling mudah sekalipun, selalu menuntut keseriusan kita jika ingin memenangkannya.

Tahun 1996 saya berpindah ke konsol SEGA. Meski hanya sebentar sebab serangan PSOne begitu cepat, saya sempat memainkan beberapa game favorit saya di SEGA seperti Dr. Robotnik’s Mean Bean Machine, Sonic The Hedgehog Spinball, sampai Golden Axe. Di PSOne, tentu saja game favorit saya J-League Jikkyou Winning Eleven dan game-game lain dari Namco dan Bandai seperti Teken atau Mortal Combat yang semuanya berbahasa Jepang. Meski saya tidak mengerti bahasa Jepang, toh permainan memang tak perlu dimengerti secara utuh: yang penting kita bisa menikmatinya dan berbahagia—itu lebih dari cukup.

Memasuki era PlayStation 2, saya tidak terlalu banyak bermain video game. Saya hijrah ke Garut untuk menjalani ‘hari-hari tanpa video game’ di pesantren. Hanya sesekali saat pulang ke rumah orang tua saya di Bandung, bersama adik saya yang masih SD, saya memainkan beberapa game PS2 seperti Pro Evolution Soccer, Need for Speed, Final Fantasy, dan lainnya. Saat itu saya sudah kehilangan banyak kemampuan saya dalam bermain game dan lebih sering dikalahkan adik saya. Sejak itu saya jadi mengerti bahwa bermain game ternyata bukan hanya memerlukan keseriusan, tetapi juga latihan. Imajinasi, visi bermain, dan strategi, ternyata tidak cukup, ia harus didukung oleh skill yang dilatih serius melalui serangkaian kegagalan. Di atas semua itu, untuk menaklukkan sebuah ‘permainan’, tetap saja: kita harus berbahagia menikmatinya!

Di masa kuliah, saya lebih banyak memainkan game-game PC. Meski sesekali tetap memainkan game-game PS2 seperti God of War I-II dan lainnya. Yang jelas, intensitas saya dalam bermain video game berkurang drastis. Karena pemahaman dan fokus saya berubah, pengertian saya tentang video game juga berubah. Saya memerhatikan detil yang lain dari ‘dunia game’. Saya mulai menyadari bahwa game ternyata merupakan dunia yang benar-benar serius, lebih serius dari yang selama ini saya bayangkan ketika memainkannya—

Untuk menghasilkan sebuah video game yang dimainkan banyak orang di seluruh dunia, perusahaan video game seperti Sony secara serius menginvestasikan dana mereka hingga miliaran dollar. Zynga, perusahaan pembuat game online seperti FarmVille, CityVille dan game-game berbasis media sosial lainnya, saat ini sudah dimainkan oleh lebih dari 250 juta netters di seluruh dunia. Dari ladang, sapi, ayam, susu, dan properti-properti virtual yang kita mainkan di Facebook, misalnya, Zynga mampu membukukan laba perusahaan rata-rata sebesar 435-510 juta dollar setiap tahunnya. Dari perputaran mata uang virtual di Facebook yang kita mainkan, Zynga sudah memiliki nilai jual perusahaan lebih dari 1 miliar dollar dalam mata uang yang sesungguhnya!

Tak berhenti di situ, video game juga dibuat dengan perhatian dan pekerjaan yang benar-benar serius. Jika kita melihat siapa saja yang terlibat dalam industri game—dari perancangan, pembuatan, distribusi, hingga penjualan—kita akan melihat orang-orang yang sangat serius bekerja di bidangnya. Dari mulai ekonom, ahli marketing, desainer perangkat lunak, animator, programmer, dan lainnya, yang semuanya harus dilatarbelakangi oleh keahlian dan pengalaman yang ‘sangat serius’. Jika mereka mendapatkan keahlian itu dari dunia pendidikan, tentu mereka sekolah dengan serius dan sungguh-sungguh, kan?

Kini, kita melihat bagaimana video game memerlukan riset dan pengembangan teknologi yang teramat serius. Perusahaan-perusahaan multinasional yang bergerak di industri game seperti Sony, Microsoft, Nintendo, dan lainnya rela merogoh kocek miliaran dollar untuk mengembangkan bisnis ini. Kehadiran PS3, Xbox, Nintendo Wii, dan lainnya yang menawarkan dunia artifisial yang bukan hanya memanjakan visual tetapi sekaligus kinestetik, juga merupakan bukti bahwa ‘permainan’ ternyata bukanlah sesuatu yang benar-benar ‘main-main’.

Thus, setelah memainkan God of War III, Bettlefield III, dan Assassin’s Cereed III yang bukan hanya memiliki teknologi visual yang canggih tetapi sekaligus didukung oleh riset sejarah dan ilmu pengetahuan yang serius, saya jadi benar-benar yakin bahwa permainan bukanlah hal yang bisa diselesaikan dengan main-main. Ia serius, bahkan sangat serius!

Hal-hal yang saya sebutkan tadi baru seputar permainan dalam bentuk ‘video game’, bagaimana dengan ‘permainan’ dalam bentuk lainnya? Olahraga, misalnya? Ah, ternyata Tuhan tak main-main ketika mengatakan, “...Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain permainan dan kesenangan” (QS 6:32).



Demikianlah, tampaknya kita mesti memiliki kacamata baru dalam memandang hidup yang adalah permainan itu: bukan berarti kita harus main-main menjalaninya, tetapi kita harus senang dan bahagia menjalaninya. Seperti bermain video game, tentang hidup di dunia, bermainlah dengan serius: dengan imajinasi, visi bermain, startegi, skill, dan ketekunan. Sisanya, berbahagialah!
 KARYA :
FAHD DJIBRAN
author
IPM Mu'allimin
IPM Mu'allimin merupakan Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah yang terletak di Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta. Berlokasi di Jl. Let Jend S Parman No 68 Patangpuluhan, Wirobrajan, Yogyakarta.